SANGATTA � Bupati Kutai Timur Isran Noor kehilangan power di jajaran dewan pengurus pusat (DPP) Demokrat. Baru saja dia dilengserkan sang ketua umum partai, Anas Urbaningrum. Kabar yang beredar, ini akibat usaha Isran mengudeta Anas. Saat jumpa pers di Sangatta, Kutim, Rabu (30/1) kemarin, Isran membenarkan dia tak lagi di DPP. Dia pun melontarkan kalimat frontal, bahwa Partai Demokrat tengah di ujung tanduk.
Bahkan pria yang kerap digelari Raja Naga ini meminta Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono segera mengambil tindakan. Karena menurutnya, elektabilitas partai yang tinggal 9 persen berdasarkan survei beberapa bulan lalu, wajib menjadi �lampu merah� bagi Demokrat.
Isran mengaku mengamati berbagai daerah selama beberapa waktu belakangan. Menjadi Ketua Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi), Isran telah mengunjungi banyak tempat.
�Hasil observasi saya menunjukkan, kondisi Partai Demokrat di berbagai daerah sangat parah,� ucapnya. Sebagai kader partai, Isran lantas meminta kepada SBY mengambil langkah cepat, tepat, dan akurat. Langkah itu untuk mencegah citra partai berlambang mercy itu kian terpuruk.
�Pak SBY adalah pembangun dan penggagas Demokrat. Dia pasti segera mengambil langkah. Apa yang saya lakukan ini hanya tanggung jawab moral sebagai kader,� tegasnya.
Isran menyangkal bila pernyataannya ini merupakan manuver politik mengambil posisi ketua umum partai yang digenggam Anas. Dikatakannya, semua langkah penyelamatan partai ada di tangan SBY.
�Saya tegaskan, saya tidak meminta Pak Anas diganti. Saya tidak meminta munaslub (musyawarah nasional luar biasa). Itu sudah terlambat. Jujur, saya tidak tahu langkah apa yang diambil Pak SBY. Tetapi apapun itu, saya dukung,� tegasnya.
Di berbagai daerah, lanjut Isran, sejumlah pengurus memang sudah membicarakan kongres luar biasa. �Tetapi masih gamang. Bagaimanapun, masih ada Pak SBY sebagai sosok yang dihormati di partai,� jelasnya.
Namun demikian, Isran tidak membantah bahwa dirinya sudah tidak lagi masuk dalam dewan pengurus pusat (DPP). Sejak beberapa waktu lalu, dia sudah tidak menjabat sebagai salah satu ketua DPP. Kendati pun dia belum menerima surat pemecatan dari daftar pengurus pusat.
Isran menambahkan, usulan penyelamatan partai sudah disampaikan baik kepada Anas maupun SBY. Namun, berbagai usulan tidak ditindaklanjuti Anas. Itu sebabnya, dia meminta ketua dewan pembina mengambil langkah.
Apa saja langkah yang dimaksud? Berkali-kali didesak, Isran mengatakan menyerahkan sepenuhnya kepada SBY. Namun demikian, jika berandai-andai, langkah yang bisa ditempuh adalah SBY mengambil alih kepemimpinan partai.
Apakah dengan meminta hal tersebut kepada SBY, merupakan caranya menunjukkan kepada publik bahwa dia memiliki kekuatan di dalam partai? Termasuk desas-desus pencalonan dirinya menjadi wakil presiden? Isran membantah.
�Untuk RI 2, saya sudah populer di Apkasi. Ini murni kepedulian saya sebagai pengurus partai,� tegasnya.
Isran juga tidak ingin dianggap langkah ini didasari sakit hati karena dikeluarkan dari kepengurusan pusat. Dia mengatakan, Partai Demokrat di bawah kepemimpinan Anas lumayan bagus. Hubungannya dengan Anas juga baik.
�Setelah saya tidak di DPP, saya masih sering berkomunikasi lewat telepon dengan Pak Anas, kok,� imbuhnya.
Namun demikian, Isran menganggap posisi ketua umum saat ini sangat riskan. Anas kerap disebut-sebut di berbagai media dalam dugaan skandal korupsi di Hambalang.
�Saya tidak yakin Pak Anas bersalah. Begitu juga para petinggi partai. Tetapi bagi rakyat yang tak tahu-menahu, tentu berbeda. Ini �kan masalah bagi partai. Partai harus dipimpin orang yang clean and clear supaya masyarakat percaya,� jelasnya.
Isran menegaskan bahwa dia siap dilengserkan dari ketua DPD Demokrat Kaltim sehubungan pernyataannya ini. �Jika orang yang berkuasa di partai menginginkan itu (melengserkan), saya siap. Bagi saya, yang penting sebagai kader saya sudah melakukan kewajiban,� pungkasnya. (fel/ede/che/k1)
Source : http://www.kaltimpost.co.id/berita/detail/10613/isran-noor-dipecat-anas.html
Demikian artikel tentang Isran Noor �Dipecat� Anas ? ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Isran Noor �Dipecat� Anas ? ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.
